Akun Facebook Shanti Shan Yang Menyebar Penculikan Anak gadis Ternyata Hoax

Poto:akun Facebook Shanti Shan yang menyebar Hoax

SOROT POST– Senakin, Ada Kabar yang menghebohkan dunia maya melalui akun facebook atas nama Shanty Shan,  yang menyebutkan ada penculikan anak gadis berumur 14 tahun yang beralamat dusun patei bejambu.

Netizen sontak kaget dan hebot karna berita bohong yang di tanyangkan melalui akun facebook Shanti Shan diantaranya adalah warga di Desa Senakin, Kecamatan Sengah Temila, Kabupaten Landak dihebohkan dengan adanya isu percobaan penculikan terhadap seorang warganya pada Senin 5 Desember 2022 malam.

Kapolres Landak Akbp Stevy Frits Pattiasina.,S.I.K.,S.H.,M.H melalui Kasat Reskrim Akp Anuar Syarifudin.,S.H.,M.H, mengatakan sebanyak tiga orang yang diduga hendak menculik anak gadis sudah diserahkan ke Polres Landak untuk dimintai keterangan.

Dari keterangan ketiga orang tetsebut, merek ternyata penjual Kasur dan bukan penculik anak-anak gadis. mereka hanya berjualan keliling jadi kami tegaskan hal ini tidak benar kebenaran informasi dugaan upaya penculikan tersebut baru sebatas isu di masyarakat dan ketiga orang penjual kasur tersebut awalnya diteriakin oleh warga sebagai penculik anak gadis.

Kasat Reskrim Polres Landak berharap kepada masyarakat untuk tidak melakukan aksi anarkis dan jika ada kejadian serupa untuk dapat segera diserahkan ke pengurus desa dan disampaikan ke pihak kepolisian”ucapnya.

“Kejadian kemarin memang benar sempat heboh, namun dengan cepat ditindaklanjuti dan untuk para penjual kasur yang diteriaki sebagai penculik anak gadis, telah dimintai keterangan, serta tidak ingin memperpanjang permasalahan walau sebelumnya sempat menjadi sasaran warga karena dicurigai sebagai penculik anak gadis.

Kasat Reskrim Polres Landak Akp Anuar Syarifudin.,S.H. M.H menjelaskan lagi Diketahui sebelumnya ada warga yang mengaku menjadi korban upaya penculikan dari pedagang kasur keliling. Kejadian tersebut heboh di media sosial yang menyatakan lokasi kejadian di Desa Senakin tersebut namun setelah kami amankan yang diduga pelaku tersebut ternyata bukan penculik dan yang membuat heboh tersebut karena ada pihak lain yang membuat isu bahwa mereka adalah penculik sehingga warga kampung mudah percaya. sekali lagi bagi masayarakat agar jangan mudah percaya dengan isu atau ajakan orang-orang yang tidak bertanggung jawab, sehingga melakukan perbuatan anarkis dan main hakim sendiri.

“Pedagang kasur yang dicurigai sebagai pelaku penculikan tersebut, tidak mau memperpanjang masalah ini walau sempat menjadi sasaran amukan warga, sehingga kami pulangkan sesuai permintaannya sendiri”tutup Kasat Reskrim.

Penulis : 805tm

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *